Sobat Pundi, sedekah adalah amalan yang baik. Siapa kira, amal sedekah ini memiliki banyak keutamaan yang bisa dijadikan motivasi kuat dalam melakukannya. Tentu semua itu kita niakan karena Allah SWT dan dengan hati yang penuh keikhlasan. Berikut ini 25 keutamaan sedekah diantaranya
1. Menghapus dosa
“Sedekah itu dapat menghapus dosa sebagaimana air itu memadamkan api“.(HR. At-Tirmidzi).
Manusia adalah makhluk yang tak luput dengan dosa. Pasti, setiap manusia di dunia ini memiliki dosa yang dilakukannya, hanya karena Allah SWT sajalah yang masih menutupi setiap dosa dan aib kita, jadi terlihat tidak ada dosa. Sedekah ini bisa menghapus dosa-dosa yang telah kita lakukan.
Akan tetapi, bukan berarti dosa-dosa akan terhapuskan begitu saja tanpa disertai dengan taubat dan perbuatan yang baik. Seperti halnya orang-orang yang mendapatkan hartanya dari jalan yang salah atau diharamkan (tidak halal), harta yang diperoleh dari hasil riba ataupun perbuatan ma’siat. Tentu tidak akan dapat menghapuskan dosa-dosa yang dimiliki.
2. Melipatgandakan pahala
“Sesungguhnya orang-orang yang bersedekah baik laki-laki maupun perempuan dan meminjamkan kepada Allah dengan pinjaman yang baik, niscaya akan dilipatgandakan (pahalanya) kepada mereka dan bagi mereka pahala yang banyak“. (QS. Al-Hadid: 18)
Dalam sebuah hadits Qudsi dikatakan yang artinya “Barang siapa berniat untuk bersedekah, kecepatan Allah membalasnya lebih dari gerakan sedekahnya“.
Allah berfirman yang artinya: “Perumpamaan orang-orang yang mendermakan (shodaqoh) harta bendanya di jalan Allah, seperti (orang yang menanam) sebutir biji yang menumbuhkan tujuh untai dan tiap-tiap untai terdapat seratus biji dan Allah melipat gandakan (balasan) kepada orang yang dikehendaki, dan Allah Maha Luas (anugrahNya) lagi Maha Mengetahui“. (QS. Al-Baqoroh: 261)
3. Menjauhkan diri dari api neraka
“Bersedekahlah kamu sekalian, karena sesungguhnya sedekah itu pemisah dari neraka“.
Nabi bersabda: “Jauhkan dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan (sedekah) sebutir kurma“. (Muttafaqun ‘alaih).
4. Mendapatkan naungan di hari kiamat
Dijelaskan oleh Allah dalam ayat-ayat Al-Quran, pada hari kiamat nanti manusia akan dibangkitkan dan dikumpulkan di Padang Mahsyar. Disebutkan juga, pada saat itu jarak matahari akan sangat dekat dengan kepala setiap orang sehingga akan terasa sangat panas.
Untuk melindungi diri dari panasnya sinar matahari inilah, Rasulullah SAW telah memberitahukan kabar baik kepada umatnya mengenai amalan apa yang dapat menjadikan naungan dari panasnya matahari kelak.
Nantinya, saat di Padang Mahsyar setiap manusia akan menunggu giliran untuk diadili dari timbangan amal baik dan buruknya. Bisa dibayangkan berapa lama manusia akan menunggu dan merasakan panasnya terik matahari yang sangat dekat dengan kepala.
Maka, dijelaskanlah oleh dari hadits Rasulullah SAW bahwasannya yang menjadikan naungan umat manusia di hari kiamat nanti adalah amalan sedekahnya.
“Setiap orang berada di bawah naungan sedekahnya (pada hari kiamat) hingga diputuskan di antara manusia atau ia berkata: “Ditetapkan hukuman di antara manusia.” Yazid berkata: “Abul Khair tidak pernah melewati satu haripun melainkan ia bersedekah padanya dengan sesuatu, walaupun hanya sepotong kue atau bawang merah atau seperti ini.” (HR. Al-Baihqi, Al-Hakim dan Ibnu Khuzaimah).
Dan dijelaskan pula dalam riwayat lainnya, bahwasannya Rasulullah Saw bersabda:
“Naungan orang beriman di hari Kiamat adalah sedekahnya.”(HR Ahmad).
5. Dijauhkan dari api neraka.
Ganjaran ini merupakan janji Allah SWT bagi mereka yang gemar bersedekah adalah dijauhkan dari siksa api neraka yang menyala-nyala. Meskipun harta yang disedekahkan sedikit, namun jika dilakukan dengan keikhlasan, maka sedekah yang kecil tersebut akan berdampak besar dari dijauhkannya siksa api neraka pada diri kita.
Rasulullah SAW pun bersabda: “Jauhilah api neraka walau hanya dengan bersedekah sebiji kurma. Jika kamu tidak punya, maka bisa dengan kalimat Thayyibah.” (HR Bukhari dan Muslim).
Bersambung
(Disarikan dari berbagai sumber)