Kita akan selalu di hadapkan dengan suatu hal yang menurut kita tidak layak dicontoh, tapi bagaimana cara implementasi dari sebuah hal itulah yang lebih penting. Saat seorang wanita berjuang untuk menjadi مدراسة الاولى untuk generasinya kelak dititik itulah seorang perempuan mempunyai hakikat yang istimewa.
Memilih jalan untuk melanjutkan menuntut ilmu ketika selesai sekolah wajib 12 tahun merupakan hal yang menakjubkan, berusaha merajut mimpi meraih kemenangan yang hakiki. Sarjana Pendidikan merupakan buih dari hasil pengabdian terhadap pendidikan islam.
Di dalam Tarbiyah kita akan belajar bagaimana mendidik generasi yang akan merubah masa depan dunia. Hari-hari yang dilalui bersama akan menjadi kenangan yang dapat mengukir sejarah hidup. Berbagai macam perbedaan yang memperkuat kita.
Bagaimana bisa menerima berbagai macam konflik karena perbedaanlah yang akan menyatukan suatu kesatuan keluarga tersebut. Andaikan, kegagalan adalah Hujan, keberhasilan adalah Matahari, maka kita butuh keduanya untuk dapat melihat betapa indahnya pelangi. Terkadang manusia itu sangat tergesa-gesa untuk sampai pada puncak.
Kausalitas ketika sampai tujuan, mereka akan sadar bahwa perjuangan itulah yang dirindukan. Guru menjadi ujung tombak masa depan bangsa. Guru memiliki peran signifikan dalam keberhasilan sebuah pendidikan. Guru yang tidak berkualitas akan melahirkan anak didik yang lemah. Sebaliknya, guru yang penuh dedikasi akan melahirkan anak didik yang berkualitas. Terkadang hidup tidak semanis apa yang ada di dalam mimpi. Perjuangan dan pengorbanan merupakan tingkat tertinggi untuk mencapi impian.
Hal mendasar yang dihadapi sekolah adalah tentang pendidikan moral. Masalah – masalah lain yang kemudian muncul sebenarnya berdasar pada pendidikan moral yang disampaikan. Bahkan perkembangan ilmu pengetahuan pun bergantung pada hasil dari pendidikan karakter. “Guru ibarat pelita penerang dalam gelap gulita”. Pepatah tersebut menggambarkan betapa mulia sosok seorang guru, sehinga kehadirannya akan sangat di hormati dan ditunggu-tunggu para muridnya.
Jika kita bersungguh-sungguh, suatu saat apa yang kita inginkan akan tercapai. Seperti halnya lelah kita menjadi Lillah dalam menuntut ilmu. Ilmu merupakan sebagian dari ibadah hambanya kepada sang pencipta. Pendidikan yang telah dirajut akan berbuah manis. Hari-hari akan semakin bermanfaat dengan menjadi seorang wanita yang berpendidikan tinggi yang dapat mengubah kegelapan menjadi cahaya. Semua indah pada waktunya dan pasti kita akan merasakan petikan buah tersebut. Karena semua itu butuh proses untuk mencapai sebuah kesuksesan. Sehingga dalam niat paling utama adalah keinginan hati yang melakukannya.
Ditulis oleh Alzan Azizah